INAGI – Keripik menjadi salah satu camilan yang disukai masyarakat Indonesia. Seperti olahan produk keripik buah, keripik sayur, hingga keripik umbi-umbian, semua mempunyai pasar yang luas. Akan tetapi, ada satu tantangan besar yang seringkali dihadapi oleh pelaku UMKM dalam memproduksi keripik, yaitu keripik mudah berminyak, cepat melempem, dan tidak tahan lama. Inilah peran mesin vacuum frying menjadi solusi modern yang dapat membantu bisnis UMKM menghasilkan keripik yang renyah, sehat, dan tidak menyerap minyak secara berlebihan.
Artikel ini akan membahas bagaimana mesin vacuum frying bekerja, apa saja kelebihannya, serta mengapa penting untuk bisnis UMKM yang ingin serius membangun bisnis camilan keripik.
Apa itu Mesin Vacuum Frying?
Mesin vacuum frying adalah mesin penggorengan yang menggunakan teknologi hampa udara (vacuum) saat proses penggorengan. Teknologi ini membuat tekanan di dalam mesin menjadi lebih rendah daripada tekanan udara normal, sehingga menghasilkan berikut ini:
- Titik didih minyak turun menjadi sekitar 80–90°C.
- Bahan makanan bisa matang pada suhu rendah tanpa merusak warna, aroma, dan kandungan nutrisinya.
- Keripik yang dihasilkan lebih renyah, awet, dan tidak menyerap minyak berlebih.
Dengan kata lain, vacuum frying bukan sekadar penggorengan biasa, melainkan teknologi modern yang mampu menjaga kualitas produk pangan, khususnya keripik buah dan sayuran.
Mengapa Keripik Biasa Sering Berminyak?
Saat menggoreng menggunakan wajan biasa, suhu minyak bisa mencapai sampai suhu 160–180°C. Pada suhu setinggi itu, dinding sel buah atau sayuran akan rusak, sehingga minyak lebih mudah masuk dan terserap ke dalam bahan. Akibatnya, keripik menjadi:
- Berminyak berlebihan.
- Cepat tengik karena oksidasi minyak.
- Tidak renyah dalam waktu lama.
Inilah alasan utama banyak produk keripik rumahan gagal bersaing, karena kualitas yang dimiliki tidak konsisten. UMKM yang ingin maju pastinya harus mencari cara agar keripik tetap sehat, enak, dan menarik bagi konsumen.
Cara Kerja Mesin Vacuum Frying
Mesin vacuum frying bekerja dengan prinsip sederhana namun canggih:
1. Proses Hampa Udara
Bahan keripik ditempatkan dalam tabung penggoreng, lalu udara di dalam mesin dipompa keluar hingga mencapai kondisi vakum.
2. Penggorengan Suhu Rendah
Minyak dipanaskan pada suhu lebih rendah dari penggorengan biasa. Karena kondisi hampa, makanan bisa matang sempurna meskipun pada suhu hanya 80–90°C.
3. Pengeluaran Uap Air
Uap air dari bahan makanan ditarik keluar tanpa merusak tekstur. Inilah yang membuat keripik menjadi lebih kering, renyah, dan awet.
4. Pemisahan Minyak
Setelah selesai digoreng, mesin dilengkapi sistem oil separator yang otomatis memisahkan minyak dari keripik. Hasilnya, keripik tidak berminyak, lebih ringan, dan sehat untuk dikonsumsi.
Dengan teknologi ini, pelaku UMKM bisa menghasilkan keripik premium yang memiliki nilai jual lebih meningkat.
Kelebihan Menggunakan Mesin Vacuum Frying untuk UMKM
1. Keripik Tidak Menyerap Minyak
Teknologi vakum membuat minyak tidak mudah meresap secara berlebihan ke dalam bahan. Produk jadi lebih sehat dan rendah lemak.
2. Rasa dan Warna Alami Terjaga
Misalnya, keripik nangka tetap berwarna kuning cerah, keripik apel tetap segar, dan keripik wortel tetap berwana oranye yang natural.
3. Renyah Lebih Lama
Karena kadar air rendah dan minyak tidak tertinggal banyak, keripik tidak mudah melempem meski disimpan dalam waktu lama.
4. Produk Lebih Sehat dan Premium
Konsumen kini lebih peduli pada makanan sehat. Dengan vacuum frying, UMKM bisa menawarkan camilan sehat tanpa khawatir minyak berlebih.
5. Efisiensi Minyak
Minyak bisa digunakan berkali-kali karena tidak cepat rusak akibat oksidasi suhu tinggi. Hal ini tentu menekan biaya produksi.
Peluang Bisnis Keripik dengan Mesin Vacuum Frying
Permintaan pasar terhadap camilan sehat terus meningkat. Konsumen kini lebih sadar akan pentingnya asupan rendah minyak, rendah lemak, tetapi tetap enak. Beberapa peluang bisnis yang bisa dikembangkan dengan mesin vacuum frying antara lain:
- Keripik Buah: apel, nangka, rambutan, salak, pisang.
- Keripik Sayur: bayam, wortel, brokoli, kentang.
- Keripik Umbi-umbian: ubi ungu, singkong, talas.
Produk keripik dengan kualitas premium ini bahkan tidak hanya laku di pasar lokal, tetapi juga berpotensi ekspor ke mancanegara, karena memiliki daya simpan lebih lama dan tampilan menarik.
Baca Juga:
Tips UMKM Mengoptimalkan Produksi dengan Vacuum Frying
a. Gunakan Bahan Baku Berkualitas
Pilih buah atau sayur yang segar untuk menjaga hasil keripik tetap enak.
b. Atur Suhu dan Waktu dengan Tepat
Setiap bahan memiliki karakter berbeda, sehingga suhu dan durasi penggorengan harus disesuaikan.
c. Gunakan Kemasan Kedap Udara
Setelah keripik diproduksi, gunakan kemasan standing pouch aluminium foil agar lebih awet dan menarik.
d. Bangun Branding Produk
Keripik sehat dengan teknologi vacuum frying bisa dijual dengan harga lebih tinggi. Manfaatkan media sosial untuk promosi.
Jangan Kebanyakan Mikir, Yuk Kembangkan Bisnismu!
Mesin vacuum frying adalah solusi tepat bagi UMKM yang ingin menghasilkan keripik yang berkualitas tinggi, renyah, sehat, dan tidak menyerap minyak berlebih. Teknologi penggorengan hampa udara ini memungkinkan buah dan sayuran diolah tanpa merusak warna, rasa, dan gizinya. Hasilnya, produk lebih awet, ringan, dan memiliki daya tarik premium di mata konsumen.
Dengan berinvestasi pada mesin vacuum frying, pelaku UMKM bisa meningkatkan nilai jual produknya, menjangkau pasar lebih luas, dan membangun citra sebagai penyedia camilan sehat berkualitas.
Bagi Anda pengusaha yang bergerak pada usaha yang ingin serius menekuni bisnis camilan keripik, inilah saatnya melangkah ke level lebih tinggi dengan memanfaatkan teknologi vacuum frying.
Info Mesin:
Jika ingin konsultasi lebih lanjut mengenai jenis mesin pengolahan pangan yang cocok untuk usaha rumahan, bisa langsung tanya-tanya dulu loh! Kami siap membantu mengembangkan bisnis UMKM!
email : [email protected]
CP : 0815-5549-9975
IG : @inagiofficial
No products in the cart.